Tuesday, July 24, 2012

Renungan 24 Juli 2012

Renungan Harian Katolik "Bahasa Kasih"
Selasa, 24 Juli 2012
 

Mi 7:14-15,18-20
Mzm 84:2-8
Mat 12:46-50 


KITA ADALAH KELUARGA 

Sebab siapapun yang melakukan kehendak BapaKu di sorga, dialah saudaraKu laki-laki, dialah saudaraKu perempuan, dialah ibuKu. - Mat 12:50
 

Jika kita membaca perikop Injil hari ini, seringkali kita merasa aneh dengan tanggapan Yesus. Sekilas, tampak Yesus seolah mengabaikan Maria. Di sisi lain, Yesus justru menempatkan Maria di tempat istimewa dalam hatiNya.
Maria telah menjadi teladan dengan taat kepada kehendak Bapa. Ia adalah pengikut pertama Yesus, yang pertama dari umat Kristiani karena ia tidak hanya berjalan bersama dan mengikuti puteranya. Ia mengandungNya dalam rahimnya. Ia setia hingga akhir.

Yesus mengundang kita untuk menjadi anggota keluargaNya. Kita dapat menjadi ibu bagiNya, seperti Maria. Kita dapat menjadi saudaraNya – asalkan kita mengosongkan diri kita dari segala keterikatan dan keegoisan kita, asalkan kita siap untuk menaati kehendak Tuhan, seberapapun sulitnya.

Tapi seperti Maria, jika kita dapat memikul salib dengan setia, jika kita dapat mengikuti Dia, jika kita dapat terus mendengarkanNya dan membuatNya bertahta dalam hati kita serta menjadikanNya sebagai prioritas utama dalam hidup kita dan dalam segala apapun yang kita lakukan, kita adalah milik Yesus – dengan Maria sebagai ibu dan teladan kita. Kita adalah keluarga!
(Sumber: Sabbtah 2012 – Fr. Erick Y. Santos, SFO) 


Apa yang saya lakukan ketika saya menemui kesulitan dalam menaati kehendak Tuhan?

No comments:

Post a Comment