Tuesday, September 25, 2012

Renungan 25 September 2012

Renungan Harian Katolik "Bahasa Kasih"
Selasa, 25 September 2012
 

Ams 21:1-6,10-13
Mzm 119:1,27,30,34-35,44
Luk 8:19-21 


WAKTU MENDENGARKAN FIRMAN

IbuKu dan saudara-saudaraKu ialah mereka, yang mendengarkan firman Allah dan melakukannya. - Luk 8:21


Hidup dalam hiruk-pikuk kota metropolitan seringkali membuat kebanyakan kita seolah terbelenggu oleh aktivitas bisnis dan pekerjaan sehingga kita tidak lagi punya waktu untuk memenuhi kebutuhan yang paling dasar, yaitu menjalin relasi dengan Tuhan.

Sering saya mendengar keluhan tidak punya waktu untuk berdoa, tidak bisa membaca firman, tidak mungkin ikut kegiatan rohani karena alasan pekerjaan.
Tapi jika itu berhubungan dengan pekerjaan, bisnis atau kesenangan pribadi, kita pasti berusaha sekuat tenaga mengadakan waktu untuk itu.

Saya punya seorang teman yang selalu membawa Alkitab dan buku doa di mobilnya. Hal ini dilakukan karena ia tak bisa meluangkan waktu di rumah untuk berdoa dan membaca firman, sehingga setelah mengantar anaknya sekolah ia akan parkir sebentar untuk bersaat teduh.

Apa yang dilakukan teman saya mungkin bukan contoh yang ideal tentang berdoa dan membaca firman. Tapi paling tidak, ia berusaha untuk memberikan waktunya kepada Tuhan sekalipun hal itu dilakukannya di dalam mobil yang di parkir di halaman sekolah.

Teman, sadarilah bahwa semakin kita mendekatkan diri kepada Tuhan, kita akan semakin mampu menghadapi tan-tangan hidup dan menjalaninya dengan penuh sukacita. (Au) 


Apakah saya sudah menerapkan firman Tuhan dalam hidup saya?

No comments:

Post a Comment