Wednesday, August 15, 2012

Renungan 13 Aug 2012

Renungan Harian Katolik "Bahasa Kasih"
Senin, 13 Agustus 2012


Yeh 1:2-5,24 – 2:1a
Mzm 148:1-2,11-14
Mat 17:22-27


PEMBERIANKU

…Ambillah itu dan bayarkanlah kepada mereka,  bagi-Ku dan bagimu juga.
- Mat 17:27b

Betapa sering kita mendengar kalimat yang mengatakan bahwa sebagai orang Kristen, kita punya banyak keistimewaan.
Banyak yang mengartikannya sebagai kemudahan bagi kita. Akhirnya kata kemudahan ini membawa kita kepada suatu sikap ingin dilayani, sikap menjadi pasif, menganggap sudah sewajarnya kita dilayani, terutama dalam urusan gereja.

Sudah selayaknya pelayan gereja melayani umat tanpa kita sendiri perlu memberikan kontribusi. Sikap ini banyak kita temukan dalam masyarakat sehingga ada ungkapan, “Jangan bertanya apa yang dapat diperbuat oleh negara untukmu, tetapi bertanyalah apa yang dapat kau perbuat untuk negara.”

Yesus memberikan teladan bahwa sebagai Putera Allah, Dia mau melakukan sesuatu yang sebenarnya tidak wajib Ia lakukan. Ia tidak wajib datang ke dunia untuk menyelamatkan manusia, tetapi Ia mau datang juga. Ia tidak wajib membayar pajak, tetapi Ia melakukannya juga.

Kita memiliki kebebasan untuk memilih, marilah kita memilih untuk melayani dan memberi kepada Tuhan secara bebas dan tidak terbatas oleh kewajiban belaka.
Lalu, di mana letak keistimewaan kita?
Yaitu, Tuhan menolong kita dan pasti menyediakan sumber daya bagi kita untuk melakukan pekerjaanNya. (Pt)

Sumber daya apa yang telah Tuhan berikan kepada saya untuk melayani gerejaNya?

No comments:

Post a Comment